Semua orang memiliki hak untuk memeluk agamanya menurut kepercayaan mereka masing-masing. hal tersbut berhubungan dengan seseorang yang ingin menjadi seorang mualaf atau oang yang sebelummnya non muslim masuk ke agama islam.
Saat ini memang sudah banyak sekali orang yang tertarik untuk mempelajari agama islam dan merekapun memutuskan untuk menjadi seorang mualaf. Banyak sekali orang yang menjadi mualaf ini karena ajaran islam, pernikahan, atau dia ini mendapatkan sebuah hidayah dari mimpi, dan masih banyak lagi alasan lainnya.
Untuk menjadi mualaf sendiri tidak ada waktu yang tepat atau baik, jadi bagi Anda yang sudah merasa yakin untuk memeluk agama islam Anda ini bisa langsung menjadi mualaf kapapun Anda sudah siap.
Lalu bagaimana cara menjadi seorang mualaf yang sah di mata agama dan diakui oleh administrasi negara, pada kesempatan kali ini mari kita bahas semuanya dengan lengkap.
Syarat Menjadi Mualaf
Bagi Anda yang ingin jadi seorang mualafm ini dia beberapa syarat yang harus Anda penuhi sesuai dengan ajaran islam yang ada.
- Sudah melakukan khitan
Khintan ini adalah sebuah kewajiban yang masuknya ke dalam fitrah yang wajib di jaga. Dalam tradisi yang ada di agama islam khitan ini hukumnya wajib bagi laki-laki, dan untuk perempuan hukumnya makruh. Hal tersebut tertuang di dalam sabda dari Rasulullah SAW yang berbunyi:
الْفِطْرَةُ خَمْسٌ – أَوْ خَمْسٌ مِنَ الْفِطْرَةِ – الْخِتَانُ وَالاِسْتِحْدَادُ وَتَقْلِيمُ الأَظْفَارِ وَنَتْفُ الإِبْطِ وَقَصُّ الشَّارِب
Artinya: “ Fitrah itu ada lima perkara : khitan, mencukur bulu kemaluan, menggunting kuku, mencabut bulu ketiak, dan mencukur kumis “ (H.R Muslim 257).
- Membaca dua kalimat syahadat
Membaca dua kalimat syahadat ini adalah salah satu kunci paling utama bagi seseorang yang ingin jadi seorang mualaf. Ini dia bacaan kalimat syahadat yang bisa di baca saat seseorang ingin masuk kedalam agama islam:
أَشْهَدُ أَنْ لَا إلَهَ إلَّا اللَّهُ وَأَشْهَدُ أَنَّ مُحَمَّدًا رَسُولُ اللَّهِ
Asyhadu an laa ilaaha illallaahu, wa asyhaduanna muhammadar rasuulullah.
Artinya: “Aku bersaksi bahwa tiada tuhan selain Allah. Dan (aku bersaksi) bahwa Nabi Muhammad adalah utusan Allah.”
- Mandi besar
Mandi besar jadi salah satu hal yang wajib dilakukan bagi orang yang telah memeluk agama islam. Setelah mengucapkan kalimat syahadat maka Anda ini harus segera mandi besar, hal ini sesusi dengan hadist:
أَتَيْتُ النَّبِيَّ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ أُرِيدُ الْإِسْلَامَ فَأَمَرَنِي أَنْ أَغْتَسِلَ بِمَاءٍ وَسِدْرٍ
“Aku mendatangi Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam untuk memeluk islam. Kemudian beliau menyuruhku untuk mandi dengan air dan daun bidara.” (HR. Abu Daud 355 – shahih)
- Melaksanakan rukun Islam dan rukun iman
Jika sudah menjadi seorang mualaf Anda ini memiliki kewajiban untuk melaksanan semua hal yang ada di dalam rukun iman dan rukun islam diantanya:
Rukun islam
- Membaca dua kalimat syahadat
- Melaksanakan shalat
- Melaksanakan puasa
- Membayar zakat
- Berangkat haji bagi yang mampu
Rukun Iman
- Iman kepada Allah SWT.
- Iman kepada Malaikat-malaikat Allah SWT.
- Iman kepada Kitab-kitab Allah SWT.
- Iman kepada Rasul dan Nabi Allah SWT.
- Iman kepada hari akhir (Kiamat)
- Iman kepada Qada’ dan Qadar
Nah itu dia 5 syarat yang harus Anda penuhi jika Anda ingin menjadi seorang mualaf, semoga informasi yang ada di atas bisa sangat bermanfaat bagi Anda ya!